Rabu, 25 Juli 2012

AYO BUDAYAKAN IQRA' AL-QUR'AN

Inilah 5 Keutamaan Membaca Alquran

Inilah 5 Keutamaan Membaca Alquran


Alquran Al-Karim adalah pedoman hidup umat manusia, walaupun yang mengambil manfaat hanyalah orang-orang yang bertakwa (QS al-Baqarah [2]: 2). Begitu banyak hikmah dari memperbanyak membaca Alquran.

Pertama, mendapatkan pahala yang sangat banyak, di mana satu huruf diberi balasan dengan sepuluh kebajikan, sebagaimana diriwayatkan oleh Iman At-Tirmidzi dalam sebuah hadits Rasulullah SAW. Kita tahu bahwa seluruh Alquran, menurut sebuah literatur berjumlah 325.015 huruf, yang berarti satu kali khatam Alquran mendapatkan nilai pahala kebajikan kelipatan sepuluh, yakni 3.250.150.

Tentu untuk meraihnya, kita harus berusaha memperbanyak membaca Alquran. Baik sebulan sekali, dua bulan sekali, atau bahkan tiga bulan sekali. Bahkan banyak di antara ulama Alquran yang mampu mengkhatamkan Alquran setiap seminggu sekali.

Kedua, Allah SWT akan mengangkat derajat orang-orang selalu membaca Alquran, mempelajari isi kandungannya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Sesungguhnya Allah mengangkat derajat suatu kaum dengan Kitab Alquran dan Allah merendahkan kaum yang lainnya (yang tidak mau membaca, mempelajari dan mengamalkan Alquran).” (HR Bukhari).

Secara logika dapat kita pahami, mengapa orang-orang yang membaca dan mempelajari isi kandungan Alquran dan berusaha mengamalkannya diangkat derajatnya oleh Allah SWT? Orang-orang yang membaca Alquran berarti orang-orang yang selalu dekat dengan Allah, bahkan membaca Alquran merupakan bercakap-cakap dengan Allah SWT.

Ketiga, mendapatkan ketengan jiwa atau hati yang sangat luar biasa, di mana setiap ayat Alquran yang dibacanya akan mendatangkan ketenangan dan ketentraman bagi para pembacanya. Sebagaimana diterangkan dalam surah Al-Isra [17] ayat 82, Alquran diturunkan Allah SWT untuk menjadi obat segala macam penyakit kejiwaan. Sehingga para pembaca Alquran, bahkan orang yang mendengarkan bacaannya mendapat pula ketenangan jiwa.

Keempat, mendapatkan syafaat (pertolongan) pada hari Kiamat. Hal ini dijelaskan pada hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan Imam Muslim. “Bacalah Alquran oleh kamu sekalian, karena bacaan Alquran yang dibaca ketika hidup di dunia ini, akan menjadi syafaat/penolong bagi para pembacanya di hari Kiamat nanti.”

Maka perbanyaklah membaca Alquran ketika nafas masih menyertai kita dan denyut jantung masih bergerak, karena bacaan Alquran akan menjadi syafaat/penolong bagi para pembacanya di hari Kiamat nanti, dikala manusia banyak yang sengsara dan menderita.

Kelima, akan terbebas dari aduan Rasulullah SAW pada hari Kiamat nanti, di mana ada beberapa manusia yang diadukan Rasulullah SAW pada hari Kiamat dihadapan Allah SWT.
Jadi, perbanyaklah membaca Alquran, luang waktu sisa-sisa kehidupan yang Allah berikan untuk memperdalam ajarannya. Jangan disia-siakan, karena Alquran akan mengantarkan kemudahan kita ketika menghadap Allah SWT (sakaratul maut).



AGAR GIGI KINCLONG

Buah Ini Bikin Gigi Anda Lebih Kinclong

Buah Ini Bikin Gigi Anda Lebih Kinclong

 Tahukah Anda? Buah anggur ternyata bisa membuat gigi anda lebih terlihat kinclong. Dengan menyantapnya sebagai salah satu menu kudapan, Anda bisa memiliki gigi yang lebih putih dan bersih.
"Asam malat yang terdapat di dalam buah anggur, secara alami akan menghapus noda pada gigi, serta mengatasi perubahan warna pada gigi," ujar asisten profesor klinis dari Universitas New York, Elisa Mello, DDS sebagaimana dilansir dari Health.com.
Tidak hanya untuk gigi, bagi Anda yang ingin menghilangkan kerutan pada wajah, minyak biji anggur pun dapat menjadi solusi. Caranya, dengan mengoleskannya di area wajah yang mulai berkerut sebelum tidur.
"Minyak biji anggur kaya akan antioksidan dan asam lemak esensial yang dapat membuat wajah Anda tampak awet muda," kata penulis Smart Medicine for Your Skin, Jeanette Jacknin, MD.
Anggur juga memiliki manfaat untuk mempercantik kuku Anda. 'Scrub' anggur yang kaya akan antioksidan dapat melembutkan kutikula dan menghilangkan bintil kuku yang mengganggu.
Campurkan 10 anggur merah dengan dua sendok makan gula pasir ke dalam 'food processor'. Gunakan campuran itu untuk memijat kuku-kuku Anda. Setelah selai, bersihkan campuran tersebut dengan menggunakan handuk basah.

Selasa, 24 Juli 2012

7 KEBAHAGIAAN DUNIA

Inilah 7 Tanda Kebahagiaan Dunia

Inilah 7 Tanda Kebahagiaan Dunia

Ibnu Abbas ra adalah salah seorang sahabat Nabi SAW yang terkenal dengan julukan Turjumaanul Qur’an (orang yang paling ahli dalam menerjemahkan Alquran). Beliauh sangat telaten dalam menjaga dan melayani Rasulullah SAW.

Ia pernah secara khusus didoakan Rasulullah SAW, maka pada usia 9 tahun Ibnu Abbas telah hafal Al Quran dan telah menjadi imam di masjid. Ia pernah didoakan Nabi dua kali, saat didekap beliau dan saat ia melayani Rasulullah dengan mengambil air wudhu. Rasul berdoa, ''Ya Allah pahamkanlah (faqihkanlah) ia.'' (HR. Muslim).

Sejak kecil Ibnu Abbas sudah menunjukkan kecerdasan dan semangatnya dalam menuntut ilmu. Sepeninggal wafat Nabi, ghiroh Ibnu Abbas menuntut ilmu tak menjadi surut.

Tanpa bosan ia mendatangi satu per satu sahabat untuk sekadar bertanya berbagai perkara yang belum diketahuinya. Alhasil, dalam waktu singkat Ibnu Abbas digelari sebagai faqih al ashr (faqih di masanya) dan imam al mufassirin (penghulu ahli tafsir).

Ibnu Abbas juga berjuluk al bahr (lautan ilmu). Seiring perjalanan waktu, penglihatan Ibnu Abbas mulai berkurang hingga ia wafat di kota Thaif. Musnad Abdullah Ibnu Abbas mencapai 1.660 hadits. 75 hadits diantaranya disepakati oleh Bukhari dan Muslim (Muttafaq ‘alaihi). Bukhari meriwayatkan 120 hadits sedang Muslim sebanyak 9 hadits.

Suatu hari ia ditanya oleh para Tabi’in (generasi sesudah para Sahabat) mengenai apa yang dimaksud dengan kebahagiaan dunia. Ibnu Abbas menjawab bahwa ada 7 (tujuh) indikator kebahagiaan dunia, yaitu :

Pertama, Hati yang selalu bersyukur.
Artinya selalu menerima apa yang telah Allah SWT berikan dengan ikhlas apapun bentuknya. Agar dapat selalu bersyukur, maka mestilah kita memahami ayat. "Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman.” (QS. Al Mu’minun, 23 : 1)

Mengapa beruntung?. Karena setiap peristiwa apapun itu yang ditimpakan oleh Allah terhadap hambanya yang beriman adalah sebuah keberuntungan bagi dirinya. Apapun bentuknya. Tetapi kuncinya jika hambanya ikhlas. Ikhlas dalam artian memurnikan. Ilustrasinya jika dia diberikan kesenangan, orang yang beriman akan ikhlas dan bersyukur dengan memuji Allah, berdoa serta membagikan rizki, kesenangan atau nikmatnya kepada hamba-hamba lainnya.

“Dan terhadap nikmat tuhanMU, maka hendaklah kamu sebarkan. (QS. Ad Dhuha, 93 : 11) Karena itu Allah pun akan menambah rizkinya bagi orang-orang yang pandai bersyukur. "Dan (ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmatku), maka sesungguhnya azab KU sangatlah pedih." (QS. Ibrahim, 14 : 7) Dan jika Allah menimpakan musibah kepadanya, maka merekapun bersimpuh, berdoa memohon kepadaNYA agar musibah tersebut menjadi penghapus dosa-dosanya, serta menjadikan mereka hamba-hamba yang selalu mengingat Allah.

Dalam hadits yg diriwayatkan Imam Muslim (shahih muslim no. 4673) dinyatakan bahwa : Rasulullah bersabda "janganlah kamu sekalian terlalu bersedih & tetaplah berbuat kebaikan karena dalam setiap musibah yang menimpa seorang muslim terdapat penghapusan dosa bahkan bencana kecil yg menimpanya atau karena sebuah duri yg menusuknya."

Memiliki jiwa syukur berarti selalu menerima apa adanya (qona’ah), sehingga tidak ada ambisi yang berlebihan, tidak ada stress, inilah nikmat bagi hati yang selalu bersyukur. berbahagialah orang yang pandai bersyukur!

Kedua, pasangan hidup yang sholeh.
Pasangan hidup yang sholeh akan menciptakan suasana rumah dan keluarga yang sholeh pula. Di akhirat kelak seorang suami (sebagai imam keluarga) akan diminta pertanggungjawaban dalam mengajak istri dan anaknya kepada kesholehan. Berbahagialah menjadi seorang istri bila memiliki suami yang sholeh, yang pasti akan bekerja keras untuk mengajak istri dan anaknya menjadi muslim yang sholeh.

sebaliknya pula seorang istri yang sholehah, akan memiliki kesabaran dan keikhlasan yang luar biasa dalam melayani suami dan anak-anaknya. Pasangan hidup yang saleh. ia menciptakan suasana rumah teduh dan menurunkan keluarga yang saleh pula. indah dan menentramkan. para peneliti membuktikan, kesalehan (inner beauty) adalah 2/3 faktor penentu kebahagiaan hidup, sedangkan kecantikan atau ketampanan dan kekayaan hanyalah 1/3 darinya. Maka berbahagialah menjadi seorang suami/istri yang memiliki seorang suami/istri yang sholehah.

Ketiga, anak yang sholeh.
Rasulullah saw bersabda: "Apabila seorang anak Adam mati maka terputuslah seluruh amalnya kecuali dari tiga perkara: shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak shalih yang selalu mendoakannya." (HR. Muslim)

Saat Rasulullah SAW thawaf. Rasulullah bertemu dengan seorang anak muda yang pundaknya lecet-lecet. Setelah selesai thawaf Rasul bertanya kepada anak muda itu : “Kenapa pundakmu itu ?” Jawab anak muda itu : “Ya Rasulullah, saya dari Yaman, saya mempunyai seorang ibu yang sudah udzur. Saya sangat mencintai dia dan saya tidak pernah melepaskan dia.

Saya melepaskan ibu saya hanya ketika buang hajat, ketika sholat, atau ketika istirahat, selain itu sisanya saya selalu menggendongnya”. Lalu anak muda itu bertanya: ” Ya Rasulullah, apakah aku sudah termasuk kedalam orang yang sudah berbakti kepada orang tua?”
Nabi SAW sambil memeluk anak muda itu dan mengatakan: “Sungguh Allah ridho kepadamu, kamu anak yang soleh, anak yang berbakti, tapi anakku ketahuilah, cinta orangtuamu tidak akan terbalaskan olehmu”. Dari hadist tersebut kita mendapat gambaran bahwa amal ibadah kita ternyata tidak cukup untuk membalas cinta dan kebaikan orang tua kita, namun minimal kita bisa memulainya dengan menjadi anak yang soleh, dimana doa anak yang sholeh kepada orang tuanya dijamin dikabulkan Allah. Berbahagialah kita bila memiliki anak yang sholeh.


Keempat, lingkungan yang kondusif untuk iman kita.
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar(jujur)." (QS. At Taubah, 9 : 119)

Nabi SAW juga mengajarkan kepada kita agar bersahabat dengan orang yang dapat memberikan kebaikan dan sering menasehati kita.
“Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat harumnya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari)



Ibnul Qayyim mengisahkan, “Kami (murid-murid Ibnu Taimiyyah), jika kami ditimpa perasaan gundah gulana atau muncul dalam diri kami prasangka-prasangka buruk atau ketika kami merasakan sempit dalam menjalani hidup, kami segera mendatangi Ibnu Taimiyah untuk meminta nasehat.
Maka dengan hanya memandang wajah beliau dan mendengarkan nasehat beliau serta merta hilang semua kegundahan yang kami rasakan dan berganti dengan perasaan lapang, tegar, yakin dan tenang .

Itulah pentingnya bergaul dengan orang-orang sholeh, dapat kembali membangkitkan semangat keimanan sehingga kita pun dapat menularkan nuansa kebaikan kepada lingkungan sekitar kita.

Kelima, harta yang halal.
Harta yang halal. yang terpenting dalam Islam kualitas harta, bukan kuantitas harta. Ini tidak berarti Islam tidak menyuruh umatnya untuk kaya. Dalam riwayat Imam Muslim di dalam bab sadaqoh, Rasulullah SAW pernah bertemu dengan seorang sahabat yang berdoa mengangkat tangan. “Kamu berdoa sudah bagus”, kata Nabi SAW, “Namun sayang makanan, minuman dan pakaian dan tempat tinggalnya didapat secara haram, bagaimana doanya dikabulkan”.
Berbahagialah menjadi orang yang hartanya halal karena doanya sangat mudah dikabulkan Allah. Harta yang halal juga akan menjauhkan setan dari hatinya, maka hatinya semakin bersih, suci dan kokoh, sehingga memberi ketenangan dalam hidupnya. Maka berbahagialah orang-orang yang selalu dengan teliti menjaga kehalalan hartanya.

Keenam, semangat untuk memahami agama.
Semangat memahami agama diwujudkan dalam semangat memahami ilmu-ilmu agama Islam. Semakin ia belajar, semakin cinta ia kepada agamanya, semakin tinggi cintanya kepada Allah dan rasul-Nya. Cinta inilah yang akan memberi cahaya bagi hatinya. Semangat memahami agama akan meng “hidup” kan hatinya, hati yang “hidup” adalah hati yang selalu dipenuhi cahaya nikmat Islam dan nikmat iman. Maka berbahagialah orang yang penuh semangat memahami ilmu agama Islam.

Ketujuh, umur yang barokah
.
Umur yang baroqah itu artinya umur yang semakin tua semakin sholeh, yang setiap detiknya diisi dengan amal ibadah. Umur yang dalam kesehariannya selama 24 jam adalah menjadi nilai ibadah. Seseorang yang mengisi hidupnya untuk kebahagiaan dunia semata, maka hari tuanya akan diisi pada bagaimana caranya menikmati sisa hidupnya, maka iapun sibuk berangan-angan terhadap kenikmatan dunia yang belum ia sempat rasakan, hatinya kecewa bila ia tidak mampu menikmati kenikmatan yang diangankannya. Sedangkan orang yang mengisi umurnya dengan banyak mempersiapkan diri untuk akhirat (melalui amal ibadah) maka semakin tua semakin rindu ia untuk bertemu dengan Allah SWT. Inilah semangat “hidup” orang-orang yang baroqah umurnya, maka berbahagialah orang-orang yang umurnya barokah.

Demikianlah pesan-pesan dari Ibnu Abbas ra. mengenai 7 indikator kebahagiaan dunia.

Tidaklah lebih baik dari yang menulis ataupun yang membaca, karena yang lebih baik di sisi ALLAH adalah yang mengamalkannya.

Senin, 23 Juli 2012

KHASIAT KURMA?WOOWWW.........

7 Khasiat Kurma Untuk Kesehatan


  Kurma, atau dalam bahasa Arab disebut Tamr adalah sejenis tanaman palma yang buahnya bisa dimakan. Pohonnya berukuran sedang dengan tinggi sekitar 15-25 meter. Buahnya cenderung lonjong atau agak bulat dengan warna yang beragam. Ada yang warnanya kuning keemasan, kuning kecokelatan, merah hingga kehitaman.
Kurma ini pada jaman dahulu digunakan sebagai makanan pokok (bahkan mungkin sampai sekarang). Nutrisinya beragam, mulai karbohidrat, lemak, protein, air, vitamin C hingga mangan. Dalam 100 gram kurma segar, terdapat kandungan energi sebesar 230kcal, tak heran apabila kurma menjadi salah satu makanan pembuka puasa ringan.
Selain kandungan karbohidrat yang membantu mensupport energi, buah kurma juga punya khasiat lain di bidang kesehatan.
Khasiat pertama, seperti dilansir oleh majalahkesehatan.com, kaum Arab Badui yang makan kurma secara teratur kabarnya memiliki tingkat kanker dan penyakit jantung yang rendah.
Khasiat kedua, buah kurma juga kaya akan serat, sehingga dapat menyerap kolesterol jahat di dalam usus. Seratnya akan membantu melindungi selaput lendir usus dengan mengurangi paparan dan mengikat bahan kimia yang menyebabkan kanker usus besar.
Khasiat ketiga, sebagai makanan laksatif, kurma dapat melancarkan buang air besar (BAB) dan mencegah sembelit.
Khasiat keempat, di dalam kurma juga ada kandungan antioksidan yang disebut tanin. Tanin ini bersifat anti-infeksi, anti-inflamasi dan anti-hemoragik.
Khasiat kelima, selain mengandung vitamin C, ada sedikit kandungan vitamin A pada kurma. Menjaga kesehatan mata dan kulit secara alami.
Khasiat keenam, merupakan sumber zat besi yang baik, kurma membantu melancarkan peredaran oksigen di dalam darah.
Khasiat ketujuh, kurma juga kaya akan vitamin K dan vitamin B, yang dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, serta berperanan penting dalam pembekuan darah serta metabolisme tulang.
Sekarang, tak ada keraguan lagi untuk menambahkan kurma dalam menu berbuka puasa Anda, kan?

TARAWIH YUK......

Manfaat Salat Tarawih Bagi Kesehatan


img
Umat muslim melakukan salat 5 waktu dalam sehari. Namun ketika bulan Ramadhan, ada tambahan salat Tarawih yang dilakukan seusai salat Isya' di malam hari. Gerakan salat diketahui dapat meningkatkan fleksibiltas dan kebugaran otot tubuh, demikian pula dengan salat Tarawih yang durasinya relatif lebih panjang.

"Tingkat metabolisme otot meningkat ketika melakukan salat sehingga menyebabkan kekurangan oksigen dan nutrisi otot. Kekurangan ini akan menyebabkan vasodilatasi, peningkatan kaliber pembuluh darah, sehingga memungkinkan darah mengalir dengan mudah kembali ke jantung. Peningkatan beban jantung akan memperkuat dan memperbaiki sirkulasi otot jantung," kata Dr Ibrahim B. Syed, Ph.D, profesor kedokteran klinis dari University of Louisville School of Medicine seperti dilansir Islam for Today, Senin (23/7/2012).

Menurut dr Ibrahim, glukosa darah dan plasma insulin mulai meningkat dalam waktu 1 jam atau lebih setelah berbuka puasa. Glukosa dan gula darah mencapai tingkat tinggi dalam waktu 1 atau 2 jam kemudian. Saat masuk salat tarawih, glukosa yang beredar akan dimetabolisme menjadi karbon dioksida dan air agar tetap stabil.

Tak hanya itu, doa-doa yang dilantunkan selama Tarawih membantu pengeluaran kalori ekstra dan meningkatkan fleksibilitas, koordinasi, mengurangi stres, kecemasan dan depresi.

Lebih lanjut lagi, dr Ibrahim menjelaskan berbagai manfaat salat Tarawih bagi kesehatan, yaitu:

1. Meningkatkan kebugaran fisik

Ketika melakukan sedikit upaya tambahan dalam melakukan salat Tarawih, terjadi peningkatan daya tahan, stamina, fleksibilitas dan kekuatan tubuh. Salat menghasilkan perubahan fisiologis yang sama seperti ketika jogging atau berjalan, namun tanpa efek samping.

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 17.000 orang alumni Harvard memberikan bukti kuat bahwa latihan aerobik setara dengan joging sekitar 3 mil sehari, meningkatkan kesehatan dan dapat memperpanjang usia. Pria yang mengeluarkan energi sekitar 2000 kkal setiap minggu memiliki angka kematian seperempat sampai sepertiga kali lebih rendah dibandingkan yang sedikit atau tidak berolahraga.

2. Meningkatkan daya tahan lansia

Seiring pertambahan usia, aktivitas yang dilakukan seseorang berkurang karena tulangnya menjadi makin tipis. Jika tidak dirawat, maka risiko osteoporosis sudah menanti. Gangguan ini paling banyak dialami wanita ketika memasuki menopause akibat penurunan estrogen.

Saat melakukan gerakan berulang dan teratur selama salat, maka kekuatan otot, tendon, fleksibilitas sendi dan respon kardiovaskular meningkat. Oleh karena itu salat Tarawih memungkinkan para lansia tetap siap ketika menghadapi kesulitan tak terduga yang dapat melukai tubuhnya. Tarawih akan meningkatkan daya tahan dan kepercayaan diri untuk menjadi mandiri.

3. Membantu mengontrol berat badan

Salat dapat mengontrol berat badan dan mengeluarkan kalori tanpa meningkatkan nafsu makan. Kombinasi dari pembatasan asupan makanan saat sahur dan buka puasa disertai Tarawih akan membantu mengurangi berat badan. Berat badan akan tetap terkontrol jika tidak makan terlalu banyak pada sahur dan buka puasa serta rajin melakukan Tarawih.

4. Meningkatkan suasana hati

Olahraga diketahui dapat meningkatkan suasana hati dan kualitas hidup sekaligus mengurangi kecemasan dan depresi. Peneliti dari Universitas Harvard, Dr Herbert Benson, menemukan bahwa melafalkan do'a dan ayat kitab suci ditambah aktifitas ringan akan memicu relaksasi yang dapat menurunkan tekanan darah, tingkat pernapasan dan denyut jantung.

Oleh karena itu, Tarawih membuat pikiran berada dalam keadaan rileks. Keadaan tenang pikiran ini juga mungkin dipicu pelepasan hormon encephalins dan endorfin ke dalam sirkulasi darah.




KONDISI WAJAH

Daerah Wajah Ini Bisa Menunjukkan Kondisi Kesehatan


img
Wajah yang dimiliki seseorang tidak hanya menunjukkan kecantikan atau ketampanan dan ekspresi saja, tapi kondisi kesehatan juga bisa terlihat dari wajah yang dimilikinya.

Praktisi pengobatan tradisional China telah menggunakan analisis wajah sebagai alat diagnostik selama berabad-abad, karena daerah dan karakter khusus di wajah bisa menunjukkan kondisi organ dan emosional.

Diagnostik melalui wajah bukanlah ilmu mutlak, tapi bisa menunjukkan bagaimana gaya hdup seseorang. Berikut ini bagian wajah yang bisa menunjukkan kondisi kesehatan, seperti dikutip dari Foxnews, Senin (25/6/2012) yaitu:

1. Pipi
Daerah pipi terkait dengan sistem pernapasan sehingga munculnya ruam meski sedikit bisa menjadi indikasi tubuh kekurangan oksigen dan perlu menperdalam napas. Beberapa hal yang bisa membuka dan menggunakan paru-paru dapat membantu, seperti latihan pernapasan, meditasi atau yoga.

2. Mulut
Bagian mulut lebih berkorelasi dengan perut yang mana bibir sebenarnya berhubungan dengan lambung dan usus, daerah sekitarnya yang menuju rahang dan terkait dengan usus besar.

Bintik atau perubahan warna di sekeliling bibir bisa jadi tanda gangguan buang air besar, kembung atau kurang nafsu makan. Gusi berdarah menunjukkan asam lambung, bibir kering dan bersisisk tanda dehidrasi.

3. Dagu
Masalah pada ginjal dan kandung kemih kadang muncul di dagu, serta setiap jenis ketidakseimbangan hormon juga bisa muncul disini misalnya jerawat. Daerah ini juga bisa menunjukkan kelelahan adrenalin. Terlalu banyak stres bisa menyebabkan adrenal yang terletak di atas ginjal melepaskan kortisol, kondisi ini kadang terlihat di dagu.

4. Dahi
Daerah dahi bisa menunjukkan beberapa organ termasuk jantung, jaringan usus halus dan kandung kemih. Ganguan detoksifikasi bisa membuat kulit di dahi merah dan bersisik yang menunjukkan saluran pencernaan butuh pelumas seperti serat, mengurangi makanan berminyak, daging dan makanan olahan.

5. Daerah antara alis
Bagian ini berhubungan dengan hati atau liver, tidak mengherankan dampak konsumsi alkohol terlalu banyak bisa muncul di daerah ini. Dalam pengobatan tradisional China juga diketahui hati terkait erat dengan kemarahan yang ditandai dengan alis berkerut.

Minggu, 22 Juli 2012

BAU MULUT?? bye..bye..... now!!


Agar Mulut Tak Bau Naga Selama Berpuasa


Menurut penelitian, cairan pencernaan tetap keluar meski tidak ada makanan selama puasa. Hal ini akan mempengaruhi lapisan perut sehinga mengakibatkan bau busuk seperti bau makanan basi. Kurangnya air liur yang mengalir ke dalam mulut selama berpuasa, pengeringan rongga mulut, berkembangnya bakteri di lidah dan gigi, ditambah dengan cairan pencernaan akan menyebabkan bau mulut makin menggila.

Tak hanya itu, cadangan lemak dalam tubuh juga melepaskan bahan kimia keton yang didorong keluar bersamaan dengan keluarnya nafas, sehingga menambah aroma bau mulut.

"Selama Ramadhan, beberapa orang mengalami bau mulut karena kelenjar ludah tidak menghasilkan air liur yang cukup untuk menjaga napas tetap segar. Kekeringan mulut yang disebabkan oleh berpuasa memicu munculnya bau mulut," kata Dr Rana Al Thib, Dokter Gigi di Klinik Umum Hibah Shata Specialised Dental Clinic di Dubai seperti dilansir Gulfnews.com, Minggu (22/7/2012).

Salah satu penyebab bau mulut juga karena tidak menyikat gigi selama bulan Ramadhan. Untuk mencegah minculnya bau mulut, Dr Rana menyarankan sebaiknya menyikat gigi tetap dilakukan seperti hari biasa. Meskipun tidak sarapan di pagi hari, menyikat gigi tetap harus dilakukan ketika bangun tidur. Tapi menyikat gigi setelah santap sahur juga tetap perlu dilakukan.

Selain menyikat gigi, minum banyak air ketika sahur sebanyak 2 - 3 gelas akan membantu menjaga tutup tetap terhidrasi. Dr Rana mengatakan bahwa menggunakan obat kumur masih boleh selama bulan Ramadhan karena tidak ditelan.

"Pilihlah obat kumur yang tidak mengandung alkohol karena tidak membuat mulut jadi lebih kering dan menyebabkan lebih banyak masalah," wanti dr Rana.

Secara ringkas, cara-cara menghindari bau mulut ketika berpuasa adalah sebagai berikut:

- Menyikat gigi sehabis makan sahur dan bangun tidur

- Membersihkan sela-sela gigi menggunakan benang khusus (Flossing). Jangan gunakan tusuk gigi untuk mengganti benang

- Gunakan sikat gigi untuk membersihkan lidah

- Pakai obat kumur anti bakteri yang tidak mengandung alkohol

- Rongga gigi harus segera ditambal untuk mencegah penumpukan sisa makanan di dalamnya

- Membersihkan karang gigi ke dokter gigi setidaknya setiap 6 bulan sekali

- Minum setidaknya 2 - 3 gelas air pada saat sahur

ZIKIR

Inilah Keutamaan Zikir

 Inilah Keutamaan Zikir
Zikir dan munajat kepada Allah (ilustrasi).

Ibnu Abbas RA meriwayatkan, zikir kepada Allah merupakan ibadah terbesar dibandingkan ibadah lainnya. Bahkan, Allah SWT memberikan jaminan langsung kepada hamba-hamba-Nya yang senantiasa berzikir kepada-Nya. “Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu.” (QS al-Baqarah [2]: 152).

Zikir adalah satu amal ibadah yang sangat strategis bagi umat Islam untuk berkomunikasi dengan Allah SWT. Dengan berzikir, Allah pun langsung mengingat kita. Karena itu, semakin banyak kita mengingat Allah, semakin kuat pula Allah mengingat kita. Dalam Alquran, Allah memerintahkan umat Islam untuk senantiasa memperbanyak zikir kepada-Nya. “Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.” (QS al-Ahzab [33]: 41).

Zikir harus dilakukan setiap saat, kapan pun, di mana pun, dan dalam keadaan bagaimanapun. Karena, Allah akan memberikan beragam keutamaan kepada orang yang banyak mengingat-Nya. Bahkan, Allah akan memberikan sesuatu yang lebih baik kepada ahli zikir.

Dalam Hadis Qudsi, Allah SWT berfirman, “Siapa yang menyibukkan diri dengan mengingat-Ku, daripada meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberikan kepadanya sesuatu yang lebih baik dari yang diberikan kepada orang yang meminta.” (HR Bukhari).

Karena itu, pantaslah jika seorang sahabat Nabi, Muadz bin Jabal, berkata, “Penghuni surga tidak menyesali apa pun selain waktu yang mereka lewatkan tanpa berzikir kepada Allah.” Subhanallah, sedemikian agungnya faedah zikrullah. Masihkah kita enggan untuk melakukannya?

Rasanya, tak seorang Muslim pun yang tidak mengerti tentang zikir. Tetapi dalam praktiknya, mayoritas umat Islam masih enggan untuk melakukannya. Hal ini bisa kita saksikan dari semakin banyaknya huru-hara, tawuran antarwarga, pencurian, perjudian, penipuan, dan korupsi.

Fakta yang paling nyata adalah masih banyak umat Islam yang interaksinya dengan Alquran dan masjid sangat kurang dan memprihatinkan. Padahal, seorang Muslim akan terjamin mampu melakukan zikir dengan benar dan konsisten manakala dirinya memiliki interaksi yang baik dengan Alquran dan masjid.

Hanya dengan Alquran, seorang Muslim akan memperoleh kebahagiaan. Dan, hanya melalui Masjid seorang Muslim dapat dikatakan benar-benar beriman. Itulah mengapa bangunan yang pertama dibangun oleh Rasulullah SAW adalah masjid.
“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan tidak takut (kepada siapa pun) selain kepada Allah. Maka, merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS at-Taubah [9]: 18).

Menyongsong bulan suci Ramadhan kali ini, akan sangat baik jika seluruh umat Islam berbondong-bondong menyambut bulan penuh berkah ini dengan banyak berzikir kepada Allah dengan senantiasa menadaburi Alquran dan memakmurkan rumah Allah (masjid). Hanya dengan Alquran dan masjid, insya Allah keutamaan zikir akan kita dapatkan dengan sempurna. Aamiin.



MESJID RAYA BAITURRAHMAN

Masjid Baiturrahman Acheh Banyak Sejarah

MASJID Raya Banda Aceh, Baiturrahman yang masih utuh dan menjadi tempat perlindungan paling selamat ketika kejadian ombak besar tsunami 26 Disember tahun 2004 lalu menjadi bukti kekukuhan Islam di Banda Aceh.


Sejak pertama kali dakwah tiba dan berakar umbi di rantau ini pada kurun ke-7, Masjid Raya Baiturrahman menyaksikan banyak detik sejarah berlaku yang kini terus menjadi kenangan penduduk di sekitarnya.

Masjid yang teguh berdiri hingga hari ini pada mulanya dibina oleh Sultan Alaiddin Mahmud Shah pada tahun 691 hijrah atau kira-kira 700 tahun lalu.

Ia menjadi mercu kegemilangan kerajaan Islam Aceh Darussalam yang dibina oleh Sultan Johan Shah pada Jumaat, 1 Ramadan 601 hijrah bersamaan 22 April 1205.

Kerajaan Islam Aceh Darussalam adalah penerus daripada beberapa kerajaan Islam yang berkembang pesat sebelumnya, seperti kerajaan Islam Perlak yang juga kerajaan Islam pertama di Asia Tenggara.

Kerajaan itu diasaskan Sultan Alaiddin Shah pada 1 Muharam tahun 225 hijrah atau sekitar tahun 830 masihi, diikuti kerajaan Islam Samudera Pasai dan beberapa kerajaan lainnya.

Pada era pemerintahan Sultan Iskandar Muda Mahkota Alam, Masjid Baiturrahman melalui zaman kegemilangan bukan saja sebagai tempat beribadah, malah menjadi pusat pendidikan, khususnya dalam ilmu agama.

Jika di Mesir, Masjid Al-Azhar menempatkan universiti pertama dunia, di Aceh, Masjid Baiturrahman adalah universiti pertama di Nusantara dengan 17 dar atau fakulti dalam pelbagai bidang.

Pensyarahnya didatangkan dari beberapa negara Arab, Turki, Parsi dan India, manakala pelajarnya pula dari hampir seluruh pelosok Nusantara.

Di samping, menyaksikan zaman kegemilangan Islam, masjid itu pernah melalui suasana suram seperti yang pernah berlaku pada kerajaan Aceh ketika dipimpin beberapa sultanah atau raja perempuan.

Pada akhir pemerintahan Sultanah Tajul Alam Safiatuddin, satu kelompok kaum sufi yang dinamakan kelompok wujudiyah melakukan pemberontakan ingin merebut kuasa di Aceh.

Bagaimanapun, pemberontakan itu berjaya digagalkan menyebabkan pemberontak tidak berpuas hati hingga membakar kota Banda Aceh dan beberapa bangunan penting di bandar itu termasuk Masjid Baiturrahman.

Selepas pemberontakan dipadamkan, kota Banda Aceh dibangun kembali dan bahagian Masjid Baiturrahman yang hangus dibaik pulih serta kembali berfungsi seperti sedia kala.

Peristiwa paling tragik menimpa masjid itu berlaku pada 1873 ketika Belanda mengisytiharkan perang secara rasmi ke atas Aceh dan Masjid Baiturrahman menjadi medan tempur yang sengit di antara tentera kompeni (Belanda) dan rakyat Aceh.

Slogan jihad yang dilaungkan oleh tentera Aceh ‘Udep Sare Mate Syahid’ (Hidup Mulia Mati Syahid) berjaya mengundurkan tentera Belanda sehingga mereka terpaksa mengambil pendekatan halus menundukkan Aceh.

Menghadapi tentangan rakyat Aceh yang gigih dan berani, membuat Belanda kehilangan akal waras mereka hingga dalam satu pertempuran, askar penjajah membakar Masjid Baiturrhaman.

Tidak cukup dengan membakar masjid yang menjadi simbol kemegahan Islam di Aceh, penjajah Belanda mengganti nama Banda Aceh yang juga ibu kota Aceh dengan Kota Raja (Kutaraja).

Bagaimanapun masjid itu dibangunkan semula oleh Belanda dan arkitek berketurunan Itali, De Brun, memberi wajah baru dengan memperkenalkan seni bina Moghul menjadikan Masjid Baiturrahman, masjid terindah di Nusantara.

Belanda cuba memberi isyarat bahawa mereka sedia membuka ruang kepada orang Aceh beribadah, namun ia tidak memadai kerana peristiwa masjid dibakar penjajah terus terpahat dalam ingatan masyarakat Islam Aceh.

Masjid itu berjaya ditawan Belanda tetapi ia berjaya dirampas semula pejuang Aceh pada malam hari yang sama.

Empat hari selepas itu, Panglima Angkatan Perang Belanda, Mejar Jeneral J H R Kohler mengerahkan seluruh tenteranya hingga berjaya kembali menduduki masjid berkenaan.

Bagaimanapun, ketika kemenangan disangka dalam genggamannya, Kohler terbunuh di pekarangan masjid berkenaan dan ia memaksa Belanda berundur.

Selepas, kemerdekaan Indonesia, pada 9 Mei 1963 nama Kota Raja dikembalikan kepada Banda Aceh.

Masjid Baiturrahman juga diperbesar, diperindah dan diperluaskan kira-kira 3.5 hektar manakala kubah masjid ditambah daripada dua kepada lima berserta dua menara selain diperindahkan dengan 282 tiang besar dan kecil.

Masjid Raya Baiturrahman membuktikan keutuhan strukturnya, kejuruteraan serta seni bina alaf silam yang mampu bertahan walau dilanda gempa dan ombak besar.

Manakala mereka yang mempercayai keajaiban tuhan, Masjid Baiturrahman dan beberapa masjid lain di bumi Aceh antara bukti kekuasaan Allah, menyelamatkan rumah-Nya dan mereka yang berlindung di bawah bumbungnya.

Sabtu, 21 Juli 2012

TRADISI MEUGANG ACEH

Meugang, Tradisi yang Masih Lestari

Uroe meugang uroe pajoh sie
Leumo ngoen keubeu geu mita sigra
Dilee meutuleh lam qanun al Asyi
Sampoe oh jinoe mantong teujaga
Sultan Iskandar Muda nyang peu phon meugang
Rakyat pih seunang na soe peuduli
Sie ka geu tumpok oh leuh geu cang – cang
Mandum nyang na hak laju geu bagi
Artinya :
Hari meugang hari memakan daging
Lembu dan kerbau dicari segera
Dulu tertulis dalam qanun al Asyi (UU Kesultanan Aceh dimasa lalu)
Hingga sekarang masih terjaga
Sultan Iskandar muda pemula meugang
Rakyat pun senang ada yang peduli
Daging ditumpuk setelah di cincang
Semua yang berhak langsung dibagi
Makmeugang atau meugang adalah salah satu dari beberapa tradisi khas Aceh yang masih bertahan hingga kini. Tradisi meugang memang telah mendarah daging dalam kehidupan masyarakat Aceh saat menyambut bulan Ramadhan maupun menjelang hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Seakan telah menjadi sebuah kewajiban, dimana tradisi makan daging ini tak pernah dilewati setiap tahunnya. Asal – usul meugang mulanya digelar pada masa Kesultanan Aceh Darussalam, tepatnya saat Sultan Iskandar Muda bertahta (1607 – 1636). Pelaksanaan meugang diatur dalam Qanun Meukuta Alam Al Asyi (Undang – Undang Kesultanan Aceh). Salah satu tata cara pelaksanaan meugang dimasa Kesultanan adalah dengan mendata jumlah warga miskin dan anak yatim sebulan menjelang masuknya bulan Ramadhan. Data itu kemudian diverivikasi oleh lembaga resmi Kesultanan atau Qadhi, yang selanjutnya memilih penerima daging meugang yang layak.
Seiring perjalanan waktu, tata cara pelaksanaan meugang mengalami pergeseran. Karena pelaksanaanya tidak lagi terikat dengan apa yang termaktub dalam Qanun Al Asyi. Walau demikian, tujuannya masih tetap sama, yaitu mempererat ikatan persaudaraan serta membantu mereka yang membutuhkan. Perayaan meugang, memang menghadirkan suasana kebersamaan. Karena, pada saat itu seluruh anggota keluarga berkumpul di dalam rumah untuk menikmati daging meugang. Selain itu, warga yang berkecukupan untuk membeli daging meugang, akan membagikannya kepada tetangga yang kurang mampu maupun anak yatim, agar mereka juga tak melewatkan momen yang penting ini.
Ketika hari meugang tiba, aktivitas masyarakat memang telah sibuk sedari pagi. Pedagang sibuk membawa daging yang akan dijual sekaligus menjejerkan dan menggantung sie meugang yang ditempatkan dilapak yang tersedia. Para pembeli berduyun – duyun datang ke pasar untuk mendapatkan sie meugang yang masih segar. Harga yang terkadang ‘gila – gilaan’, tak menyurutkan keinginan masyarakat Aceh untuk membeli daging meugang. Biasanya kondisi cuaca seperti hujanlah yang menyebabkan keberuntungan berpihak pada para pembeli. Karena pada saat hujan sedang mengguyur, pembeli cenderung sedikit dan akhirnya para pedagang daging meugang menurunkan harga agar menarik pembeli untuk datang.
Tata cara menikmati daging meugang pun tergolong unik. Karena tak semua daerah di Aceh menikmatinya dengan cara yang sama. Ada yang makan bersama keluarga di rumah dan ada pula yang menikmatinya dengan cara makan daging meugang beramai – ramai seperti di pinggiran sungai maupun tempat terbuka lainnya.
Sejarah meugang
Meugang merupakan singkatan dari sebutan makmeugang. Walau sumber ilmiah yang meneliti tentang meugang secara mendalam masih sulit ditemukan, tapi seperti yang dikisahkan oleh Amir Hamzah (2009), bahwa pada masa Sultan Iskandar Muda ada gang – gang atau lorong pasar yang dipenuhi oleh daging – daging berjejeran yang didatangi oleh banyak orang. Sebab itulah muncul sebutan makmu that gang nyan (makmur sekali gang itu), yang kemudian menjadi istilah makmeugang. Seiring perjalanan waktu, istilah makmeugang disingkat menjadi meugang dalam kehidupan masyarakat Aceh. Perayaan meugang itu sendiri merupakan wujud rasa syukur Sultan dan juga untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dengan melakukan pemotongan lembu atau kerbau secara besar – besaran untuk selanjutnya dibagikan kepada rakyat. Namun, setelah takluknya kesultanan Aceh oleh invasi Belanda, pelaksanaan meugang tidak lagi terikat dengan aturan kesultanan Aceh melainkan rakyat Aceh langsung yang melaksanakannya secara suka rela.
Untuk saat ini secara umum meugang dilakukan untuk menyambut bulan Ramadhan dan hari raya, tepatnya dilakukan dua hari sebelum awal puasa, dua hari menjelang Idul Fitri dan Idul Adha. Tradisi meugang seakan tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat Aceh. Hingga kini pun tradisi meugang masih tetap lestari. Semoga tetap terus terjaga.

JODOH

9 Mitos Tentang Jodoh


 Vemale.com - Kalau sudah jodoh, tidak akan ke mana. Bagaimana, apakah Anda percaya akan kalimat tersebut?
Namanya jodoh mungkin akan selalu dipertemukan dengan cara apapun. Tetapi bukan berarti kalau sudah jodoh, ke depannya tak akan ada masalah dalam hubungan lho.
Sekarang ini, sebagian besar orang terlalu percaya dan menaruh harapan tinggi akan 'si jodoh'. Beranggapan kalau sudah jodoh maka semua perjalanan asmara akan lempeng-lempeng saja, tak ada masalah dan berjalan mulus. Padahal semua itu hanya mitos.
Tidak. Di sini kita tidak sedang membuat Anda bersedih atau tak percaya kalau suatu hari nanti Anda bertemu dengan jodoh. Namun, Anda juga harus menyadari bahwa saat bertemu dengan jodohpun, di sana akan ada kendala, ada masalah, tinggal bagaimana kemauan Anda dan si dia saja untuk menyelesaikan masalah dan tetap menggenggam erat ikatan cinta itu.
Mitos jodoh 1: kalau sudah jodoh tak akan ke mana
Kami mengatakannya itu sebuah mitos. Karena kebanyakan orang akhirnya tidak berbuat apa-apa akibat terlalu menaruh harapan tinggi 'jodoh tidak akan ke mana'. Sekali lagi, kami tegaskan, jodoh mungkin tidak akan ke mana, karena semua sudah ada garis takdirnya. Tetapi, bila Anda tidak berusaha dan tidak berbuat apa-apa, bagaimana Anda bisa bertemu dengan jodoh? Jika Anda masih menutup pintu hati, tidak mau berinteraksi dan memilih diam di rumah saja, bagaimana Anda bisa bertemu jodoh?
Jodoh, memang tidak akan ke mana. Tetapi Anda juga harus berusaha untuk menemukannya. Contoh konkritnya saja, dengan bergabung dalam komunitas positif yang ada, membuka hati, dan memberikan kesempatan untuk seseorang mengenal Anda lebih dalam lagi.
Mitos jodoh 2: kalau sudah jodoh tidak akan bertengkar
Eh, siapa bilang? Namanya juga manusia, sekalipun sudah jodoh, sudah saling cocok, namun selisih pendapat itu selalu ada. Pertengkaran akan selalu ada. Yang terpenting adalah saat merasa sudah cocok dengan seseorang, jangan terlalu mudah mengatakan putus saat bertengkar (apalagi kalau masalahnya sepele.) Lebih baik membahas dan menemukan jalan keluar untuk kepentingan bersama.
Mitos jodoh 3: kalau sudah jodoh pasti romantis
Romantis atau tidak kan sebenarnya tergantung pada cara seseorang masing-masing. Tidak selalu ditunjukkan dengan makan malam, bunga, dan perhiasan. Jadi, jangan samakan pria yang satu dengan yang lain. Dia tidak pernah membelikan Anda bunga, belum tentu dia tidak romantis. Dan belum tentu dia bukan jodoh Anda.
Mitos jodoh 4: kalau sudah jodoh, pemikirannya sama
TOTALLY WRONG! Sekalipun sudah jodoh, Anda dan si dia adalah dua manusia yang berbeda. Sama-sama berpikir dan punya pendapat masing-masing. Jadi bila Anda berdua tidak sepaham, itu juga tak apa. Sebuah kewajaran dan manusiawi kok. Jangan langsung berpikir Anda tidak jodoh ketika pasangan punya pendapat berbeda.
Mitos jodoh 5: kalau sudah jodoh, selalu bisa terbuka
Ada beberapa kasus yang mana, kepada siapapun ia menjadi pribadi yang tertutup. Bisa dikarenakan trauma atau memang kepribadiannya begitu. Dan sebenarnya wajar juga kok, bila kepada pasangan kita sulit untuk terbuka akan segala hal. Mungkin dalam beberapa hal, kita lebih nyaman bercerita terhadap sahabat wanita, atau kepada saudara.
Mitos jodoh 6: kalau sudah jodoh, semua masalah pasti bisa dipecahkan
Well, sadari saja bahwa tak semua masalah bisa dipecahkan berdua saja. Ada beberapa masalah yang memang kita masih membutuhkan campur tangan dari orang lain. Dan menurut penelitian, seperti dikutip dari Care2.com, hanya 80% problem asmara saja yang bisa dipecahkan oleh kedua pasangan. Sisanya, ada yang mengambang, dan ada yang membutuhkan campur tangan orang lain (semisal keluarga) untuk menyelesaikannya.
Mitos jodoh 7: kalau sudah jodoh, seks itu bukan hal utama
Dalam pernikahan, seks tetap memegang peranan penting dalam hubungan suami istri. Sebuah kebutuhan yang memang harus dipenuhi dan tak bisa diabaikan begitu saja. Terbukti bahwa banyak orang merasa tidak puas dalam kehidupan seks bersama pasangan, sehingga akhirnya ia mencari pemenuh kebutuhan tersebut.
Mitos jodoh 8: kalau sudah jodoh ia mau melakukan apa saja demi Anda
Hei, Anda bukan tuan putri yang segala keinginannya harus dipenuhi. Sekalipun ia jodoh, ada kalanya pasangan punya kehendak sendiri. Dan tak ingin diatur terus menerus oleh Anda. Jadi, berpikirlah berbeda dan rasional. Jika sudah jodohpun, pasangan tetaplah orang yang punya kehendak bebas. Yang tak bisa diubah dan diatur seenaknya. Tidak bisa diminta melakukan semua hal dan menuruti keinginan Anda.
Mitos jodoh 9: kalau sudah jodoh, ia akan menerima apa adanya
Apa adanya, adalah sebuah istilah yang sebenarnya cukup menjebak. Sebagian orang percaya apa adanya itu berarti ya tidak melakukan apa-apa, membiarkan semua yang berantakan tetap berantakan, yang tidak terurus tetap tidak terurus. Sebut saja soal penampilan, kalau cinta apapun kondisinya tetap akan diterima. Tetapi giliran pasangan melirik kagum pada wanita lain yang care dengan penampilannya, kita protes dan marah-marah.
Ladies, bagaimanapun pria adalah makhluk visual yang senang dimanjakan dengan pemandangan indah. Jadi, jika memang selama ini Anda kurang memperhatikan penampilan, ubah kebiasaan Anda. Tak harus juga berdandan menor kok, cukup lebih perhatikan dan tampil rapi agar enak dilihat dan membuat pasangan jadi selalu kangen.
Kalau sudah jodoh, ia akan menerima apa adanya. Dan alangkah baiknya bila apa adanya itu adalah kita yang care soal penampilan dan care soal hati.

MESJID DAN PERPUSTAKAAN KUNO ACEH

Masjid Tua Indra Puri


Masjid ini dibina pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda. Beliau lahir pada tahun 1590 Masihi dan memerintah Kerajaan Aceh Darussalam pada tahun 1607 sehinggalah meninggal dunia pada tahun 1636. Masjid ini dibina di atas sebuah candi (kuil) Hindu yang telah dibina pada masa Kerajaan Indrapuri

Masjid Indrapuri berada di Desa Pekuan Indrapuri, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar. Menurut Kepala Seksi Pelestarian dan Pemanfaatan BP3 Aceh, Dahlia, masjid berkonstruksi kayu ini didirikan di atas reruntuhan bangunan benteng yang diperkirakan bekas peninggalan Hindu yang pernah dimanfaatkan sebagai benteng pertahanan di masa pendudukan Portugis dan Belanda.

Perpustakaan Kuno Tanoh Abee Aceh Besar


Perpustakaan ini merupakan tempat penyimpanan buku-buku dan catatan peninggalan ulama-ulama Aceh zaman dahulu, yang ditulis dalam bahasa Arab. Judul buku yang telah ditulis ini sebanyak 3.000 sampai dengan 4000 judul, yang kesemuanya itu ditulis tangan, yaitu ilmu pengetahuan tentang Islam, Sejarah dan kebudayaan Aceh dari abad 16 hingga 19 M. Perpustakaan Tanoh Abee terletak di dalam kompleks Pesantren Tanoh Abee yang didirikan oleh keluarga Fairus yang mencapai klimaks kejayaannya pada masa pimpinan Syekh Abdul Wahab yang terkenal dengan sebutan Teungku Chik Tanoh Abee.

Beliau meninggal pada tahun 1894 dan dimakamkan di Tanoh Abee. Pengumpukan naskah (manuskrip) Dayah Tanoh Abee telah dimulai sejak Syekh Abdul Rahim, kakek dari Syekh Abdul Wahab. Naskah yang terakhir ditulis pada masa Syekh Muhammad Sa’id, anak Syekh Abdul Wahab yang meninggal dunia pada tahun 1901 di Banda Aceh, dalam tahanan Belanda. Perpustakaan ini banyak dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

lokasi atau tempat perpustakaan ini adalah di Desa Tanoh Abee, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, Jarak tempuh sekitar 42 km dari Kota Banda Aceh.
adapun cara anda menuju lokasi adalah menggunakan mobil pribadi ataupun sepeda motor, karena tidak ada angkutan umum untuk menuju objek wisata ini.



Jumat, 20 Juli 2012

MENGENAL ALAM ACEH

Pantai Sumur Tiga Aceh


Objek wisata pantai Sumur Tiga merupakan pantai indah yang terletak di desa Ie Meulee, Pulau Weh. Pantai yang berpasir putih dengan panorama alam yang begitu mempesona.Pantai ini banyak diminati oleh wisatawan lokal maupun wisatawan asing, selain itu banyak olahraga pantai yang disediakan seperti diving dan snorkling. Banyaknya fasilitas yang ditawarkan membuat pantai ini banyak dikunjungi wisatawan.

Pulau Klah Teluk Sabang


Saat ini keberadaan pulau Klah masih sangat mempesona mata para pengunjung terutama saat melewati jalur Sabang Kota menuju Paya Seunara karena dari jalur itulah pulau yang sempat di jadikan area mercusuar oleh belanda yang sampai saat ini masih di manfaatkan oleh Navigasi itu terlihat jelas pancaran panorama alamnya dan asset pariwisata yang tidak terhingga.

Beberapa bungalow juga sudah tertata rapi di pulau tersebut termasuk dermaga dan jalur menuju puncak juga sudah tersusun rapi , namun kembali sangat disayangkan belum ada sentuhan wisata pendukung lainya untuk terus mengembangkan asset yang tergolong unik ini, karena selain panorama alamnya pulau yang satu ini juga mempunyai cerita unik serta terdapat bangunan sejarah peninggalan belanda.

Berawal dari sebuah pelabuhan yang cukup ramai sejak tahun 1914 lalu keberadaan Teluk Sabang mulai di kenal oleh hampir seluruh negara maju di dunia, bahkan sebuah pulau di Teluk Sabang itupun sempat dijadikan sebuah lokasi penimbunan logistic bagi mereka yang merapatkan kapalnya di Sabang.

Sejak itu keberadaan Pulau itu semakin menjadi sorotan warga setempat saat hampir setiap tahunya sejumlah bahan logistik termasuk pakaian dan beberapa mainan sering di bagikan pada penduduk setempat, namun karena jadwal pembembagian bantuan tersebut hampir bertepatan pada malam tahun baru dan natal maka warga setempat memberikan nama pulau itu dengan sebutan pulau sinterclaus yang turun untuk memberikan hadiah setiap tahunnya.

Untuk menuju ke Pulau Klah hanya bisa ditempuh dengan perahu atau boat kecil yang disewakan dari Kota Sabang atau daerah lainnya di sekitar teluk Sabang.

Pantai Paradiso Aceh


Objek wisata Pantai Paradiso adalah tempat favorit masyarakat Sabang untuk sekedar menghabiskan waktu sore sambil menikmati matahari terbenam (sunset) di sore hari. Dari pantai ini kita dapat melihat kapal-kapal yang melintasi lautan. Pantai paradiso terletak tidak jauh dari pusat kota, jarak tempuh sekitar 10 menit dari pusat kota Sabang. Kita bisa menggunakan transportasi umum seperti becak motor, kendaraan roda empat ataupun kendaraan roda dua.

Di sepanjang pantai yang telah disediakan tempat duduk yang terbuat dari beton, kita bisa menikmati makanan yang dijual di sekitar pantai. Ada satu jenis makanan yang mungkin jarang ditemui di tempat lain yaitu sate gurita, juga ada mie kepiting khas Aceh, dan aneka makanan lainnya. Di lokasi ini juga Sabang Fair berada , yaitu gedung yang digunakan untuk tempat promosi berbagai ragam barang yang dihasilkan oleh tiap kabupaten dan kota yang ada di Aceh (NAD).

Pantai Gampang Pulau Weh


Objek wisata pantai Gampang berlokasi kira-kira 20 km dari Sabang atau sekitar 1 jam melalui jalan darat. Untuk menuju tempat ini melalui kota Sabang dapat ditempuh dengan kendaraan umum seperti taksi atau kendaraan sewa/rental.

Pantai Gampang merupakan salah satu pantai yang mempesona di Iboih, Pantai yang satu ini tidak kalah indahnya. Disini juga terdapat fasilitas yang cukup lengkap, seperti: penginapan/bungalow, warung makan, serta penyewaan alat dan perlengkapan untuk melakukan aktifitas snorkling.

Pantai Teupin Layeu Aceh


Objek wisata pantai Teupin Layeu yang terletak di Desa Iboih, Km 23 dari Kota Sabang menuju Kilo Meter 0 Indonesia, merupakan pantai yg indah dan eksotik, dan merupakan pantai andalan di Sabang sebagai tempat wisata pantai, cocok untuk snorkling maupun berenang.
Disini pengunjung bisa menikmati wisata pantai yang mempesona, dg fasilitas yang disediakan cukup memadai, antara lain: penginapan/bungalow dan cottage, warung makan, dan penyewaan alat perlengkapan untuk snorkling dan menyelam. Dari pantai ini terlihat Pulau Rubiah dan Pulau Seulako yg merupakan kawasan wisata taman laut di Sabang.
Untuk menuju lokasi ini dapat memakai kendaraan sewaan ataupun transportasi umum seperti taxi dari Kota Sabang.

Air Terjun SKPC Subussalam


Obyek wisata Air Terjun SKPC dikelilingi perkebunan kelapa sawit dan salak pondoh milik transmigrasi setempat itu terlihat indah meski belum tertata rapi.

Obyek wisata yang berada sekitar delapan km dari pusat Kota itu ramai dikunjungi masyarakat setiap hari libur.

Lokasi air terjun SKCP yang berada di kawasan kampung SKPC Kecamatan Penanggalan, tidak begitu jauh dari pusat kota itu bisa dijadikan tempat rekreasi karena alam sekitarnya indah dikelilingi perkebunan kelapa sawit dan salah pondoh milik masyarakat setempat.

Subulussalam berada diperbatasan Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) dengan Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Kota ini baru definitif dan terpisah dari Kabupaten induk Aceh Singkil. Komoditi dominan daerah kelapa sawit, di samping pertanian.

Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam kini sedang giat membangun berbagai fasilitas publik, sehingga terlihat indah pusat kota “transit” yang berbatasan dengan Aceh Singkil,Aceh Selatan, Aceh Tenggara dan Provinsi Sumut itu dinilai strategis prospeknya ke depan.

Kota ini menjadi alternatif bagi warga masyarakat sejumlah kabupaten lain seperti Aceh Barat Daya (Abdya) dan Nagan Raya, terutama mereka yang bertolak ke Medan. Jadi, kota yang definitif bersama Pidie Jaya tersebut diharapkan cepat berkembang karena sering dilalui warga daerah lain.

Oleh karena itu, pembenahan berbagai infrastruktur publik termasuk obyek wisata air terjun perlu mendapat perhatian serius Pemko sebagai upaya memperbesar penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) untuk mempercepat program pembangunan.

Keindahan obyek wisata air terjun yang dihiasi tanaman kelapa sawit dan salak pondoh itu merupakan anugerah Allah SWT. Keindahan alam sekitarnya ini hendaknya ditata baik sehingga menjadi daerah tujuan wisata (DTW) bernilai ekonomi bagi Pemko Subulussalam.

Irigasi Sungai Namo Buaya Subussalam


Irigasi Bahorok terletak di Desa Namo Buaya Kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam Provinsi Aceh. Desa Namo Buaya terletak lebih kurang 15 km dari arah barat Kota Subulussalam. Untuk menuju desa tersebut disepanjang jalan para pengunjung terlebih dahulu sudah disuguhi pemandangan dan liukan gunung dengan tikungan-tikungan yang tajam.

Objek wisata alam Irigasi Bahorok pada hari-hari libur ramai didatangi pengunjung, umumnya pengunjung berasal dari Kota Subulussalam dan luar kota yang ingin melepaskan kesibukan selama sepekan bersama keluarga untuk menikmati kesejukan air dengan mandi bersama-sama sambil menikmati keindahan alam.

Irigasi Bahorok merupakan salah satu objek wisata yang terdapat di Kota Subulussalam. Objek wisata ini digolongkan objek wisata alam dengan keindahan sungai yang mempunyai arus kategori sedang. Pepohonan yang masih rimbun disepanjang aliran sungai menambah kesejukan dan keindahan alam Bahorok untuk di nikmati. Selain mempunyai aliran sungai yang jernih, di lokasi objek wisata juga dapat dijumpai satwa-satwa liar yang tidak berbahaya seperti monyet dan burung-burung yang hinggap dari satu pohon ke pohon lainnya.

Danau Laut Nie Pineung Suasa

Danau Laut Nie Pineung Suasa adalah sebuah danau di perbukitan Desa Pasi Timon Kecamatan Teunom memiliki keindahan pemandangan alam yang masih natural. Di sekitar danau dikelilingi oleh pohon pinang merah dan aneka macam bunga-bunga yang langka, juga banyak ikan air tawar yang bisa dipancing oleh wisatawan yang berkunjung.

Pulau Tsunami Aceh



Asal mula dari Pulau Tsunami Aceh dikarenakan akibat gempa bumi dan gelombang tsunami tahun 2004 menyimpan banyak misteri tentang batu-batuan dasar laut bawaan gelombang tsunami yang terdampar di sini.
Sebelumnya pulau ini merupakan bagian dari Pulau Keuleuang yang terdapat di desa Keuleuang, kecamatan Jaya. Lokasi ini cocok untuk rekreasi memancing ataupun snorkling.

Pulau ini terletak di sisi barat Daerah Aceh, tepatnya di Kecamatan Jaya (Lamno), Kabupaten Aceh Jaya, dengan jarak tempuh dari ibukota provinsi dan ibukota kabupaten 2 jam perjalanan dengan bus umum. Pulau ini diapit oleh Pulau Keuluang dan Gua Sarang Gunung Teumiga, sangat indah bila dipandang dari jalan Negara puncak Gunung Geurutee. Untuk mengunjungi pulau ini tersedia boat nelayan di desa Ujong Sudhen dengan lama berlayar sekita 15 menit. Pulau ini menjadi bukti sejarah bagi generasi yang akan datang, dahsyatnya gelombang tsunami di Aceh.
 
 
Pantai Kuala Merisi


Pantai Kuala Merisi merupakan objek wisata alam yang sangat indah apalagi kalau kita bersama keluarga sangat nikmat rasanya, sambil melihat deru ombak pantai dan mendengarkan cerita legenda Bate Putri Ratu Meurendam Dewi yang terdapat di muara sungai Kuala Merisi telah membuat masyarakat menjadi tertarik dengan objek wisata ini. Lokasi ini juga didukung oleh keadaan alam untuk pemandian di bibir pantai dan fasilitas warung makanan di sekitar lokasi.

Pulau Reusam Aceh Jaya


Objek wisata ini merupakan tempat rekreasi bagi masyarakat Aceh Jaya atau pun masyarakat luar aceh pada hari-hari libur karena didukung oleh panorama dan keadaan alam yang asri dengan pohon-pohon cemara yang rindang, pantai pasir putih bersih, laut landai tempat berenang dan bersnorkeling, melihat terumbu karang yang indah dan bermacam ikan hias berwarna-warni, juga bisa memancing ikan-ikan karang sejenis gerapu dan lainnya. Selain itu, pulau ini juga menyimpan bukti sejarah yaitu meriam tua peninggalan masa penjajahan Belanda dan Jepang sebagai benteng pertahanan dari musuh-­musuh negara.

Untuk mencapai pulau ini tersedia boat dan speed boat masyarakat di desa Batee Tutong dan desa Rigaih dengan lama waktu berlayar 15 menit, dari ibukota kabupaten (Calang) berjarak 4 km.

Kuala Dhoi Aceh Jaya

Objek wisata Kuala Dhoi adalah sebuah desa kecil yang terletak di pinggir pantai Samudera Hindia yang berjarak 3 km dari ibukota kecamatan Lageun dan 12 km dari ibukota Kabupaten Aceh Jaya (Calang). Tempat ini merupakan objek wisata yang sangat terkenal di Jerman (Benua Eropa) semenjak seseorang yang berasal dari Jerman bernama Daud Jerman (Dieter) bermukim dan berkeluarga dengan perempuan Kuala Dhoi. Dia membangun beberapa bungalow di dekat pantai dan mengajak para turis dari eropa untuk datang ke daerah ini. Kuala Dhoi memiliki pantai pasir putih yang bersih, laut yang landai dan sangat menarik untuk dikunjungi untuk menikmati keindahannya.
 

Lhok Geulumpang Aceh Jaya


Tempat atau objek wisata Lhok Geulumpang ini masih sangat alami, hutan yang masih utuh dan sebelah barat berhadapan dengan Laut Samudera Hindia yang landai juga pantai berpasir putih, di sebelah timur dengan perbukitan yang sudah ditata rapi.
Lokasi ini lebih dikenal oleh wisatawan mancanegara yang sering digunakan untuk snorkeling, berjemur dan diving. Di kawasan ini, keanekaragaman ikan dan biota laut lainnya dilindungi, selain itu juga terdapat banyak macam-macam monyet yang bisa bercanda dengan pengunjung.

Teluk Rigaih Aceh Jaya

Bila anda berada di Kabupaten Aceh Jaya jangan lupa anda singgah di Teluk Rigaih, Objek wisata ini merupakan hamparan laut yang diapit oleh daratan desa Batee Tutong, pulau Seumot dan Desa Rigaih sangat digemari oleh wisatawan asing maupun domestik sebagai tempat snorkeling, diving maupun untuk memancing. Kawasan ini juga sering dimanfaatkan oleh masyarakat yang berlibur di akhir pekan dikarenakan keindahan terumbu karang dan ikan hias yang beraneka warna.
 
 
Batee Tutong Aceh


wisata ini sangat diminati banyak orang apalagi bila saat senja tiba,kita bisa melihat sunset disana.Wisata ini berada di kawasan kabupaten Aceh Jaya,Provinsi Aceh.

Krueng Teunom Aceh


Krueng Teunom adalah adalah salah satu sungai besar yang berada dalam wilayah Nanggroe Aceh Darusalam tepatnya (80 %) berada di wilayah Kabupaten Pidie selain sebagian hilirnya masuk dalam wilayah Aceh Jaya. Sungai dengan total panjang lebih 70 km ini berasal dari 3 (tiga) Sub Daerah Aliran Sungai utama yaitu Krueng Geumpang, Krueng Tangse dan Krueng Sikuleh yang mengairi 3 Kabupaten di Nangggroe Aceh Darussalam yaitu Kabupaten Pidie, Kabuapten Aceh Barat dan Kabupaten Aceh Jaya.

Dimana sungai ini masih sangat “hidden” untuk dijadikan ajang ORAD dibanding Sungai Alas, Krueng Tripa atau Krueng Peusangan yang sebenarnya masih setara atau dibawah Krueng Teunom dari sisi akses dan kesulitan scouting dilapangan. Hal ini dikarenakan untuk mengarungi sungai ini, diperlukan observasi dan survey (jalur pengarungan) akurat yang hanya dapat dilakukan dengan penjelajahan (susur sungai) selama lebih dari semingu. Lamanya penelusuran (penjelajahan) sungai ini karena medan yang dilalui sepanjang tepi sungai ini bervariasi. Mulai dari high walking, tracking, snappring, scrambling, hingga rock climbing. Dan untuk mewujudkan kenyataan mengarungi sungai ini, setiap pegiat Arung Jeram seyogyanya harus mau “mengambil” tantangan untuk mengadakan eksplorasi sepanjang sungai sebelum melakukan ekspedisi Arung Jeram. Tentunya dengan persiapan matang dan fisik yang prima. Atau dengan kata lain, dibutuhkan ekplorasi dalam skala yang relatif besar untuk mewujudkan impian mengarungi sungai ini.
 
 
Krueng Babahrot Aceh Barat Daya


Krueng Babahrot atau disebut Sungai Babahrot yang indah dan memanjang ini terdapat di kabupaten Aceh Barat Daya. Air sungai mengalir dari pegunungan yang hijau, air yang bersih dan sejuk akan terlihat ketika melintasi jembatan panjang Krueng Babahrot, panorama alam yang sangat indah dan asri menjadi pesona dan daya tarik tersendiri bagi pengunjung-pengunjung yang datang ke daerah Krueng Babahrot ini. Tempat seluas sekitar 8,5 Ha juga dilengkapi dengan fasilitas penunjang pariwisata lainnya seperti kantin dan rumah makan.

Pantai Kuala Katung Aceh Barat Daya


Merupakan objek wisata pantai Kuala Katung yang terletak di Desa Ujung Serangga, Kabupaten Aceh Barat Daya. Jarak tempuh sekitar 15 menit dari kota Blangpidie. Tempat wisata ini memiliki fasilitas seperti kafe-kafe yang berada di sepanjang jalan, juga sangat dekat dengan pelabuhan perahu nelayan untuk menangkap ikan dan pelabuhan bongkar muat barang dari kapal-kapal luar daerah.

Pantai Cemara Indah Aceh Barat Daya


merupakan salah satu objek wisata rekreasi keluarga. Pantai Cemara Indah ramai di kunjungi tidak hanya dari masyarakat Kabupaten Aceh Barat Daya saja, tetapi juga dari luar daerah, terutama di hari-hari libur dan akhir pekan.Fasilitas yang tersedia saat ini adalah warung makan, balai tempat berteduh, bangku taman, tempat permainan anak, lapangan olah raga dan musholla. Di samping itu pelayanan sarana air bersih, listrik,dan telepon juga tersedia di lokasi wisata ini.
Selain pasir pantainya putih yang indah, disini juga tersedia Taman Rekreasi
Pantai Cemara yang dikenal dengan tempatnya yang memberikan kesejukan dan kenyamanan itu banyak pengunjung berdatangan silih berganti hanya ingin menyaksikan keindahan laut yang dinikmati dari pinggiran pantai tersebut.

Apalagi segala macam panganan (makanan) ringan dan minuman segar juga disajikan oleh pedagang-pedagang yang berjualan disekitar areal pantai tersebut, sehingga serasa tak ingin beranjak dari tempat itu. Ditambah lagi dengan adanya pepohonan-pepohanan rindang yang berbaris ditepi pantai seakan tak ingin lagi untuk membuka mata setelah dipejamkan.

Hembusan angin sepoi-sepoi yang diiringi alunan musik memberikan daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang datang, sampai-sampai mereka yang sudah berkunjung keesokan harinya kembali lagi untuk menikmati suasana tersebut.

Ketika diwawancarai Suara Masa Rusdin pengelola pantai yang didampingi Yardi mengatakan, tidak kurang dari seribuan orang yang datang kepantai cemara silih berganti, meki tidak dimeriahkan dengan penampilan organ tunggal seperti sebelum-sebelumnya, akan tetapi pengunjung tidak kalah meriahnya dari tahun lalu dan saat 17 agustusan.

Taman Nasional Gunung Leuser Aceh


Sebagai warga Bangsa Indonesia tentunya keberadaan Taman Nasional Gunung Leuser perlu kita banggakan, begitu elok, indah dan mempesona. Sedikit Ulasan tentang sejarah Taman Nasional Gunung Leuser yang dapat saya sampaikan pada artikel ini:

Pada tahun 1920-an Pemerintah Kolonial Belanda memberikan ijin kepada seorang ahli geologi Belanda bernama F.C. Van Heurn untuk meneliti dan mengeksplorasi sumber minyak dan mineral yang diperkirakan banyak terdapat di Aceh. Setelah melakukan penelitian tersebut, Van Heurn menyatakan bahwa kawasan yang diteliti tidak ditemukan kandungan mineral yang besar dan menyatakan bahwa pemuka-pemuka adat setempat menginginkan agar mereka peduli terhadap barisan-barisan pegunungan berhutan lebat yang ada di Gunung Leuser.

Sebagai gantinya, Van Heurn mendiskusikan hasil pertemuannya dan menawarkan kepada para wakil pemuka adat (para Datoek dan Oeloebalang) untuk mendesak Pemerintah Kolonial Belanda untuk memberikan status kawasan konservasi (Wildlife Sanctuary). Setelah berdiskusi dengan Komisi Belanda untuk Perlindungan Alam, pada bulan Agustus 1928 sebuah proposal disampaikan kepada Pemeintah Kolonial Belanda yang mengusulkan Suaka Alam di Aceh Barat seluas 928.000 ha dan memberikan status perlindungan terhadap kawasan yang terbentang dari Singkil (pada hulu Sungai Simpang Kiri) di bagian Selatan, sepanjang Bukit Barisan, ke arah lembah Sungai Tripa dan Rawa Pantai Meulaboh, di bagian Utara.

Proposal tersebut akhirnya direalisasikan dengan pada tanggal 6 Februari 1934 dengan diadakannya pertemuan di Tapaktuan, yang dihadiri perwakilan pemuka adat dan Pemerintah Kolonial Belanda. Pertemuan tersebut menghasilkan "Deklarasi Tapaktuan", yang ditandatangani oleh perwakilan pemuka adat dan Perwakilan Gubernur Hindia Belanda di Aceh pada saat itu (Gouverneur van Atjeh en Onderhoorigheden, Vaardezen). Deklarasi tersebut mulai berlaku mulai tanggal 1 Januari 1934 ((Deze regeling treedt in werking met ingang 1 Januari 1934). Deklarasi tersebut mencerminkan tekad masyarakat Aceh untuk melestarian kawasan Leuser untuk selamanya sekaligus juga diatur tentang sanksi pidananya (baik pidana penjara maupun pidana denda). Dalam salah satu paragraph Deklarasi Tapaktuan disebutkan sebagai berikut :

"Kami Oeloebalang dari landschap Gajo Loeos, Poelau Nas, Meuke', labuhan Hadji, Manggeng, Lho' Pawoh Noord, Blang Pidie, dan Bestuurcommissie dari landschap Bambel, Onderafdeeling Gajo dan Alas. Menimbang bahwa perlu sekali diadakannya peratoeran yang memperlindungi segala djenis benda dan segala padang-padang yang diasingkan buoeat persediaan. Oleh karena itoe, dilarang dalam tanah persediaan ini mencari hewan yang hidoep, menangkapnya, meloekainya, atau memboenoeh mati, mengganggoe sarang dari binatang-binatang itoe, mengeloerkan hidoep atau mati atau sebagian dari binatang itoe lantaran itoe memoendoerkan banyaknya binatang"

Pada tahun 1934, berdasarkan ZB No. 317/35 tanggal 3 Juli 1934 dibentuk Suaka Alam Gunung Leuser (Wildreservaat Goenoeng Leoser) dengan luas 142.800 ha. Selanjutnya berturut-turut pada tahun 1936, berdasarkan ZB No. 122/AGR, tanggal 26 Oktober 1936 dibentuk Suaka margasatwa Kluet seluas 20.000 ha yang merupakan penghubung Suaka Alam Gunung Leuser dengan Pantai Barat. Pada tahun 1938 dibentuk Suaka Alam Langkat Barat, Suaka Alam Langkat Selatan dan Suaka Alam Sekundur.

Pada masa setelah kemerdekaan Republik Indonesia, pada tahun 1976, dengan Keputusan Menteri Pertanian Nomor 69/Kpts/Um/12/1976, tanggal 10 Desember 1976 tentang Penunjukan Areal Hutan Kappi seluas 150.000 ha yang terletak di Aceh Tenggara, Daerah Istimewa Aceh sebagai Suaka Margasatwa Kappi. Keputusan tersebut diikuti dengan Pembentukan Instansi Kerja Sub Balai Pelestarian Alam Gunung Leuser pada tahun 1979.

Berdasarkan Pengumuman Menteri Pertanian tersebut, ditunjuk luas TN. Gunung Leuser adalah 792.675 ha. Pengumuman Menteri Pertanian tersebut ditindaklanjuti dengan Surat Direktorat Jenderal Kehutanan Nomor: 719/Dj/VII/1/80, tanggal 7 Maret 1980 yang ditujukan kepada Sub Balai KPA Gunung Leuser. Dalam surat tersebut disebutkan bahwa diberikannya status kewenangan pengelolaan TN. Gunung Leuser kepada Sub Balai KPA Gunung Leuser. Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 166/Kpts/Um/3/1982, tanggal 3 Maret 1982 tentang Perubahan Status sebagian Suaka Margasatwa Kappi seluas 7.200 ha dan Penunjukan sebagian hutan Serbolangit seluas 2.000 ha yang terletak di Aceh Tenggara, Daerah istimewa Aceh sebagai Hutan Wisata Lawe Gurah.

Untuk memberikan kepastian hukum bagi pengelola TNGL pada tahun 1982 telah dikeluarkan 2 (dua) Peraturan, yaitu: Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 923/Kpts/UM/12/1982 tentang luas wilayah TN. Gunung Leuser di Propinsi Sumatera Utara adalah 213.985 ha yang merupakan gabungan SM Langkat Selatan dan Barat, SM Sekundur, dan Taman Wisata Sekundur. Serta Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 924/Kpts/Um/12/1982 tentang Luas Wilayah TN. Gunung Leuser di Propinsi daerah Istimewa Aceh seluas 586,500 hektar yang merupakan gabungan SM Gunung Leuser, SM Kluet, SM Kappi dan Taman Wisata Lawe Gurah.

Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam Nomor: 46/Kpts/VI-Sek/84 tentang Penunjukan Wilayah Kerja Taman Nasional, tanggal 11 Desember 1984, disebutkan bahwa Wilayah Kerja TNGL adalah:

* Suaka Margasatwa Gunung Leuser
* Suaka Margasatwa langkat Barat
* Suaka Margasatwa Langkat Selatan
* Suaka Margasatwa Sekundur
* Suaka Margasatwa Kappi
* Suaka Margasatwa Kluet
* Taman Wisata Lawe Gurah
* Taman Wisata Sekundur
* Hutan Lindung Serbolangit
* Hutan Lindung dan Hutan Produksi Terbatas Sembabala

Pada tahun 1984 tersebut juga telah ditetapkan Unit Pelaksana Teknis Pengelola TN. Gunung Leuser dengan kantor Pusat di Kutacane, Aceh Tenggara, Daerah Istimewa Aceh.

Sejak tanggal 12 Mei 1984, dengan diterbitkannya SK Menhut Nomor: 096/Kpts-II/1984 menetapkan TNGL merupakan unit Dirjen PHPA yang tingkatannya disamakan dengan eselon III. UPT ini dipimpin oleh seorang Kepala UPT-TN yang bertanggung jawab kepada Dirjen PHPA dan membawahi Sub Bagian TU dan 2 (dua) seksi yaitu Seksi penyusunan Program dan Seksi Pemanfaatan, dilengkapi dengan Kelompok Tenaga Fungsional Konservasi. Ternyata ketentuan struktur organisasi tersebut masih sukar diterapkan dalam pelaksanaan pengelolaan TNGL karena wilayah kerja kawasan TN ini relatif sangat luas.

Sebagai dasar legalitas dalam rangkaian proses penngukuhan kawasan hutan telah dikeluarkan Keputusan Menteri Kehutanan nomor: 276/Kpts-II/1997 tentang Penunjukan TN. Gunung Leuser seluas 1.094.692 hektar yang terletak di Provinsi daerah Istimewa Aceh dan Sumatera Utara. Dalam keputusan tersebut disebutkan bahwa TN. Gunung Leuser terdiri dari gabungan:

* Suaka Margasatwa Gunung Leuser (416.500 hektar)
* Suaka Margasatwa Kluet (20.000 hektar)
* Suaka Margasatwa Langkat Barat (51.000 hektar)
* Suaka Margasatwa Langkat Selatan (82.985 hektar)
* Suaka Margasatwa Sekundur (60.600 hektar)
* Suaka Margasatwa Kappi (142.800 hektar)
* Taman Wisata Gurah (9.200 hektar)
* Hutan Lindung dan Hutan Produksi Terbatas (292.707 hektar).

Pada perkembangan selanjutnya, pada tanggal 10 Juni 2002, melalui Keputusan Menteri Kehutanan No. 6186/Kpts-II/2002, tentang Organisasi dan Tata Kerja Taman Nasional, Kepala UPT-TN (Balai TN) membawahi Kepala Sub Bagian TU dan Kepala Seksi Wilayah, selain juga Kelompok Jabatan Fungsional. Saat ini wilayah TNGL terbagi dalam 4 seksi wilayah dan mengikuti struktur organisasi taman nasional tipe A, yaitu di Aceh Tenggara, Aceh Selatan, Langkat Sikundur, dan Langkat Selatan. Khusus wilayah Aceh Tenggara dengan didasarkan oleh karakteristik suku, dibagi lagi menjadi 2 wilayah koordinasi yaitu wilayah Gayo Lues di Blangkejeren dan wilayah Lembah Alas di Kutacane.